Pertemuan 7 & 8 Kepemimpinan

KEPEMIMPINAN

 

1.     Teori dan arti penting kepemimpinan

Stogdill (1974) menyimpulkan bahwa banyak sekali definisi mengenai kepemimpinan. Hal ini dikarenakan banyak sekali orang yang telah mencoba mendefinisikan konsep kepemimpinan tersebut. Namun demikian, semua definisi kepemimpinan yang ada mempunyai beberapa unsur yang sama.

Di antara berbagai teori yang menjelaskan sebab-sebab timbulnya kepemimpinan terdapat tiga teori yang menonjol, yaitu :

  1. Teori Keturunan (Heriditary Theory)
  2. Teori Kejiwaan (Psychological Theory)
  3. Teori Lingkungan (Ecological Theory) Continue reading “Pertemuan 7 & 8 Kepemimpinan”

Pertemuan 5 & 6 Pengambilan Keputusan Dalam Organisasi

PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI

 

1.     Definisi dan  Dasar pengambilan keputusan

  • Dasar-Dasar Dalam Mengambil Keputusan

Pengambilan keputusan harus dilandasi oleh prosedur dan teknik serta didukung oleh informasi yang tepat (accurate), benar(reliable) dan tepat waktu (timeliness). Ada beberapa landasan yang digunakan dalam pengambilan keputusan yang sangat bergantung dari permasalahan itu sendiri. Menurut George R.Terry dan Brinckloe disebutkan dasar-dasar pendekatan dari pengambilan keputusan yang dapat digunakan yaitu :

1.        Intuisi

Pengambilan keputusan yang didasarkan atas intuisi atau perasaan memiliki sifat subjektif sehingga mudah terkena pengaruh. Pengambilan keputusan berdasarkan intuisi ini mengandung beberapa keuntungan dan kelemahan.

Keuntungan :

a)      waktu yang digunakan untuk mengambil keputusan relatif lebih pendek

b)      untuk masalah yang pengaruhnya terbatas, pengambilan keputusan ini akan memberikan kepuasan pada umumnya

c)      kemampuan mengambil keputusan dari pengambil keputusan itu sangat berperan, dan itu perlu dimanfaatkan dengan baik.

Kelemahan: Continue reading “Pertemuan 5 & 6 Pengambilan Keputusan Dalam Organisasi”

Pertemuan 3 & 4 “Bekerjasama dalam team (Kelompok)”

BEKERJASAMA DALAM TEAM (KELOMPOK)

1.      Pengertian dan Karakteristik Kelompok

Kelompok adalah sekumpulan orang yang mempunyai tujuan bersama yang berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama, mengenal satu sama lainnya, dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut (Deddy Mulyana, 2005). Kelompok ini misalnya adalah keluarga, kelompok diskusi, kelompok pemecahan masalah, atau suatu komite yang tengah berapat untuk mengambil suatu keputusan. Dalam komunikasi kelompok, juga melibatkan komunikasi antarpribadi. Karena itu kebanyakan teori komunikasi antarpribadi berlaku juga bagi komunikasi kelompok.Terdiri dari dua orang atau lebih dalam interaksi sosial baik secara verbal maupun non verbal. Suatu kelompok memiliki beberapa karakteristik, yaitu :

a)      Anggota kelompok harus mempunyai pengaruh satu sama lain supaya dapat diakui menjadi anggota suatu kelompok

b)      Mempunyai struktur hubungan yang stabil sehingga dapat menjaga anggota kelompok secara bersama dan berfungsi sebagai suatu unit.

c)      Anggota kelompok adalah orang yang mempunyai tujuan atau minat yang sama.

d)     Individu yang tergabung dalam kelompok, saling mengenal satu sama lain serta dapat membedakan orang-orang yang bukan anggota kelompoknya. Continue reading “Pertemuan 3 & 4 “Bekerjasama dalam team (Kelompok)””

Pertemuan 1 & 2 “Mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam Komunikasi “

Mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam Komunikasi

1.     Pengertian dan  arti penting komunikasi

Definisi komunikasi adalah penjabaran tentang arti istilah komunikasi berdasarkan pencetusnya. Artikel ini berisi daftar definisi komunikasi. Menurut Onong Uchjana Effendy komunikasi adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk memberitahu, mengubah sikap, pendapat, atau perilaku, baik secara lisan (langsung) ataupun tidak langsung (melalui media)

Analisis Pengertian Komunikasi Dan 5 (Lima) Unsur Komunikasi Menurut Harold Lasswell Sat, 10/11/2007 – 6:54pm — Rejals Analisis Definisi Komunikasi Menurut Harold Lasswell

Komunikasi pada dasarnya merupakan suatu proses yang menjelaskan siapa? mengatakan apa? dengan saluran apa? kepada siapa? dengan akibat atau hasil apa? (who? says what? in which channel? to whom? with what effect?). (Lasswell 1960). Continue reading “Pertemuan 1 & 2 “Mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam Komunikasi “”